Kasus covid-19 meningkat dan masuk kategori zona merah, Rumah sakit di Kudus kekurangan tenaga kesehatan. (1Juni 2021).
Kasus positif covid-19 di Kudus meningkatkan luar biasa, mulai dari pasien terkonfirmasi positif hingga pasien yang dirawat di rumah sakit. Dari sejumlah pasien yang terjangkit covid-19, diantaranya terdapat ratusan tenaga kesehatan yang ikut terpapat virus tersebut. Ratusan tenaga kesehatan yang terpapar kini ada yang menjalani perawatan di rumah sakit dan sebagain menjalani isolasi mandiri. Hal tersebut berefek pada kurangnya tenaga kesehatan di sejumlah rumah sakit di Kudus. Lonjakan kasus covid-19 disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya adalah banyak kerumunan yang terjadi selama bulan Ramadhan seperti di mall dan tempat perbelanjaan, faktor yang kedua pemerintah daerah yang sudah tidak lagi giat mengadakan operasi prokes didaerah-daerah hingga menyebabkan masyarakat abai akan protokol kesehatan yang seharusnya dilakukan. (Syaifuddin, 31/5/21)
Presiden Joko Widodo ikut menyoroti lonjakan kasus covid-19 yang terjadi di Kudus. Pemerintah akan menyelidiki lonjakan kasus yang terjadi apakah disebabkan oleh varian virus covid-19 yang baru. Pemerintah Kudus sudah sigap dalam mengatasi lonjakan kasus yang terjadi, salah satunya dengan cara mengirim pasien ke rumah sakit disekitar Kudus. Aparat keamanan telah memberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat mikro atau PPKM sebagai upaya pemutusan rantai penyebaran virus covid-19.
Komentar
Posting Komentar